Rabu, 19 Agustus 2009

PENGANTAR

Sebuah pengantar telah diberikan dalam Blog 1. Dalam Blog 2 ini dibahas pengertian universum objek-objek, kerangka petik, contoh dan jenis-jenisnya, peubah dan jenis-jenisnya, galat-galat dalam pengamatan dan beberapa teladan sederhana penyajian ringkasan-ringkasan data untuk tiap jenis peubah menurut skala pengukuran atau penilaian atribut-atributnya. Sembarang pengamatan berhadapan dengan dua hal yang tak-terpisahkan, yaitu sejumlah objek yang diamati dan untuk peubah-peubah apa saja pengamatan-pengamatan terhadap suatu objek dilakukan.
Bahan-bahan tersebut merupakan dasar yang diperlukan dalam memahami uraian-uraian mengenai rancangan-rancangan kajian dan pengumpulan data, penanganan dan pemprosesan data. Baik dari segi aspek-aspek statistika maupun penerapannya dalam praktik. Ikhwal ini dibahas dalam Blog 6, Blog 7 dan Blog 8.
Dalam Blog 3 misalnya dibahas pengertian peubah acak berikut sifat-sifatnya. Sedangkan dalam Blog 4 dibahas beberapa fungsi sebaran peluang-peluang teoritis dari peubah-peubah acak diskret dan kontinyu. Blog 5 merupakan pengembangan dasar Blog 4 dengan data empirik. Pengembangan lebih lanjut diberikan dalam blog-blog Paket 3.
Boleh jadi tidak ada makhluk hidup selain manusia yang gemar dan makin mampu mengumpulkan informasi berupa data (tunggal: datum), mengolah, menafsirkan atau mengkomunikasikannya untuk tujuan-tujuan tertentu.
Anda tentu mengetahui atau setidaknya pernah mendengar berbagai jenis statistik seperti statistik penduduk, statistik pendidikan, statistik pertanian, statistik industri, statistik harga, statistik ekspor-impor, statistik tenaga kerja, statistik kesehatan masyarakat, statistik nikah-talak-rujuk, statistik kecelakaan, statistik kriminalitas dan statistik DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang diterbitkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tengok misalnya statistik-statistik yang diterbitkan secara berkala oleh pemerintah daerah (atau dinas-dinasnya) dan/atau Badan Pusat Statistik di daerah mengenai daerah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa/kelurahan) dalam aspek-aspek seperti:
o kewilayahan,
o pemerintahan,
o penduduk dan ketenaga-kerjaan
o sosial-budaya,
o pertanian,
o perindustrian, energi, pertambangan dan konstruksi,
o perdagangan,
o transfortasi, pos, komunikasi dan pariwisata,
o keuangan dan harga-harga, dan
o pendapatan regional.
Berbagai statistik itu umumnya disajikan dalam bentuk tabel-tabel berdimensi satu, dua atau banyak. Tetapi, pernahkah Anda mengkritisi kategori-kategori atau kelas-kelas dari suatu peubah yang digunakan sebagai suatu peubah pembentuk kerangka suatu tabel? Dalam bahasa piranti lunak statistis suatu peubah pembentuk kerangka tabel disebut sebagai ‘classification variable’. Peubah ini tentunya ialah suatu peubah kategorik atau dari suatu peubah numerik yang nilai-nilai mungkinnya telah dikelas-kelaskan. Sedangkan peubah(-peubah) dari statistik-statistik yang dicantumkan dalam sel-sel tabel dinamakan sebagai ‘associated variables’. Apa data dasar yang digunakan dalam memperoleh statistik-statistik dan bagaimana caranya?
Penyarian atau peringkasan data menghasilkan statistik(-statistik). Tetapi, tidak sembarang statistik adalah informasi. Statistik-statistik mungkin disajikan ke dalam bentuk suatu pernyataan verbal, tabel, grafik, bagan, gambar, peta dan sebagainya. Suatu penyajian haruslah bersifat dapat ‘menjelaskan sendiri’ Tetapi, apakah yang diinginkan dari suatu bentuk penyajian ringkasan data?
Bahan yang diberikan dalam Blog 2 ini terdiri atas lima pokok bahasan, yaitu mengenai:
1. universum dan contoh objek-objek;
2. skala penilaian atau pengukuran atribut-atribut, ciri-ciri atau respons-respons sejumlah objek pengamatan untuk suatu peubah pengamatan;
3. galat-galat dalam pengamatan;
4. penanganan data untuk memperoleh data siap olah; dan
5. teladan-teladan penyajian ringkasan data ke dalam bentuk tabel, bagan dan grafik.
Butir kedua dan kelima penting bukan hanya berkaitan dengan pengetahuan tentang pilihan bentuk-bentuk penyajian ringkasan data tetapi juga perlu lebih awal diberikan untuk bekal dalam memahami uraian-uraian yang diberikan dalam bab-bab selanjutnya. Kegunaan umum-nya adalah sebagai masukan keterangan dalam penyusunan rancangan kajian dan analisis data. Dalam kebanyakan buku ajar statistika masalah ini sering kurang diperhitungkan untuk dibahas secara memadai.
Sedangkan butir ketiga dan keempat dipandang penting untuk menanamkan kepekaan statistis pengguna statistika. Lebih-lebih ketika mereka berhadapan dengan masalah perstatistikan dalam praktik.
Penggunaan piranti lunak komputasi statistis diterapkan untuk menunjang pembahasan butir eempat dan kelima. Data yang digunakan sejauh mungkin dari masalah nyata. Bukan data rekaan. Kesungguhan, semangat, kerajinan, kreativitas dan sikap kritis mahasiswa dalam mengerjakan projek-projek ‘learning by doing’ yang diberikan sangat menentukan kekeberhasilan mereka dalam memahami semua bahan dalam Blog 2 ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar